Maryati, seorang ibu warga Desa Sori utu Kecamatan Manggelewa kini telah sembuh dan kembali normal dan bisa menjalani aktifitas lagi seperti biasanya. Setelah berbulan-bulan dia terbaring lemah dirumahnya karena menderita penyakit aneh yang pada akhirnya diketahui ternyata mengidap penyakit Tumor Causal istilah medisnya karena dia tidak memiliki biaya untuk pengobatan yang mahal yaitu sekitar RP. 70 Juta dan tidak memiliki kartu Jamkesmas.
Tetapi Semua ini berkat upaya yang dilakukan oleh sekelompok warga yang terkumpul dalam suatu wadah yang namanya Community Center (Kancihi) yang bersekretariat di Desa Sori utu Kec. Manggelewa akhirnya Ibu Maryati bisa dirujuk di RSUD Mataram dengan menggunakan kartu Sehat yang diupayakan oleh teman-teman CC serta dibantu oleh Pendamping LPMP (Ibu Nurhayati) untuk melakukan komunikasi dengan pihak RSUD Dompu (Bapak dr. H.Ahmad Faisal ) dan Dinas Kesehatan (drg.Putu Yuni Artati ).
Dikoordinir oleh seorang Ibu muda yang bernama Rusni Fatayat, bersama dengan anggota CC serta kolaborasi dengan CC Sehati Desa Lanci jaya mereka melakukan berbagai upaya dan penggalangan dana di beberapa tempat, instansi maupun Desa-desa tetangga sebelahnya. Dan akhirnya terkumpul uang sejumlah lebih kurang Rp.6.500.000,- untuk membantu biaya keberangkatan, dan biaya makan minum pasien dan pendamping pasien selama di Mataram, serta biaya kepulangan pasien tersebut. Setelah 15 hari perawatan dimataram akhirnya kemarin Tanggal 15 september ibu maryati bisa kembali pulang kerumahnya di Desa Sori utu dalam keadaan sehat.
Bertempat di Kantor Desa Sori Utu Kecamatan Manggelewa, pada hari Kamis, 22 September 2011, Community Center KANCIHI Desa Sori Utu Kec. Manggelewa melakukan acara Syukuran atas kesembuhan Ibu Maryati.
Tidak hanya itu, selain do’a syukur/ selamatan atas kesembuhan Maryati, dalam acara ini juga dilakukan pembacaan laporan pertanggung jawaban oleh pengurus CC (bendahara) terhadap penggunaan dana/ anggaran yang terkumpul oleh CC selama kegiatan penggalangan Dana untuk membantu meringankan biaya pengobatan Maryati sebagai upaya menerapkan prinsip-prinsip transparansi di tingkat organisasi mereka dan pertanggungjawaban kepada seluruh masyarakat yang membantu.
